HADITS-HADITS SEPUTAR YASIN

HADITS-HADITS SEPUTAR YASIN

إِنَّ لِكُلِّ شَيْئٍ قَلْبًا وَقَلْبُ الْقُرْآنِ يس

Sesungguhnya segala sesuatu itu mempunyai jantung, sedang jantung al-Qur’an adalah surat Yasin. (HR. Tirmidzi no. 2887., Ad-Daramiy 2/456 dari Anas, Al-Bazzar no. 2304 dari Abu Hurairah, didha’ifkan oleh Al-Albani dalam silsilah ad-dha’ifah)

عن معقل بن يسار أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: يس قَلْبُ الْقُرْآنِ لَا يَقْرَئُهَا عَبْدٌ يُرِيْدُ اللهَ وَالدَّارَ الْآخِرَةَ إِلَّا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ فَاقْرَئُوْهَا عَلَى مَوْتَاكُمْ

Dari Ma’qil bin Yasar, bahwasanya Nabi saw bersabda: Surat Yasin adalah jantung al-Qur’an, tidak ada seorang hamba pun yang membacanya dengan mengharap (rahmat) Allah dan hari akhir (yang baik) kecuali diampuni dosanya yang telah lewat. Maka bacalah surat Yasin itu kepada orang yang akan meninggal. (HR. Abu Dawud no. 3121., Nasa’i no. 10913, 10914., Ibnu Majah no. 1448., Ibnu Hiban no. 3002., Thabrani no. 511, 541., Baihaqi no. 2457., Ahmad no. 20300, 20301, 20314., Hakim 1/565)

مَنْ قَرَأَ يس فِى لَيْلَةٍ إِبْتِغَاءَ وَجْهِ اللهِ غُفِرَ لَهُ فِى تِلْكَ اللَّيْلَةِ

Barangsiapa membaca surat Yasin pada malam hari, semata-mata berharap untuk bisa berjumpa dengan Allah, maka diampuni dosanya pada malam itu juga. (HR. Thabrani no. 3509., Baihaqi no. 2463., Abu Yu’la no. 6224., Ad-Daramiy 2/457, dari Abu Hurairah, semua rawi mendha’ifkannya. Ibnu Hibban no. 2574., dari Jundab bin Abdullah dan Ad-Daramiy 2/456., dari al-Hasan tanpa lafadz fi tilka al-Lailah hadits dha’if)

عن حسن بن عطِيَّة أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: مَنْ قَرَأَ يس فَكَأّنَّمَا قَرَأَ الْقُرْآنَ عَشرَ مَرَّاتٍ

Dari Hasan bin ‘Athiyyah, bahwasanya Nabi saw bersabda: Barangsiapa membaca surat Yasin, maka ia seakan telah membaca al-Qur’an sepuluh kali. (HR. Al-Baihaqi no. 2459., Tirmidzi no. 2887., Ad-Daramiy 2/456 dari Anas, Al-Bazzar no. 2304 dari Abu Hurairah, didha’ifkan oleh Al-Albani dalam silsilah ad-dha’ifah)

عن عطاء بن أبى رباح قال: بلغني أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: مَنْ قَرَأَ يس فِى صَدْرِ النَّهَارِ قُضِيَتْ حَوَائِجُهُ

Dari ‘Atha bin Rabah, beliau berkata: Telah sampai kepadaku bahwa Nabi saw bersabda: Barangsiapa membaca surat Yasin diawal siang, maka hajatnya akan ditunaikan. (HR. Ad-Daramiy 2/457, dha’if)

 

SABAR

Kata sabar dalam berbagai bentuknya ditemukan sebanyak 103 kali dalam al-Qur’an, tersebar dalam46surah (29 surah makiyah dan 17 surah madaniyah)

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصِيبُهُ أَذًى إِلَّا حَاتَّ اللَّهُ عَنْهُ خَطَايَاهُ، كَمَا تَحَاتُّ وَرَقُ الشَّجَرِ

Tidaklah seorang muslim yang tertimpa musibah melainkan Allah akan menggugurkan kesalahan-kesalahannya sebagaimana pepohonan menggugurkan daun-daunnya. (HR. Bukhari no. 5647, Muslim no. 2571)

«عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ، إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ، وَلَيْسَ ذَاكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ، إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ، فَكَانَ خَيْرًا لَهُ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ، صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ»

Dari Shuhaib ra. Rasulullah saw. bersabda: Sungguh menakjubkan semua urusan orang mukmin. Sesungguhnya semua urusannya adalah baik. Apabila mendapat kelapangan, maka dia bersyukur dan itu kebaikan baginya. Dan bila ditimpa kesempitan maka ia bersabar, dan itu kebaikan baginya. (HR. Muslim no. 2999)

SHALAT DHUHA

«ابْنَ آدَمَ ارْكَعْ لِي أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ أَكْفِكَ آخِرَهُ» : «هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ»

Dari Abu Darda’ dan Abu Dzar ra. Dari Nabi saw. Allah swt berfirman: “Wahai anak adam ! Shalatlah untukku di awal hari sebanyak 4 rakaat, maka aku akan mencukupimu pada akhir harimu”. (HR. At-Tirmidzi no. 475, dishahihkan oleh Al-Albani)

يَا ابْنَ آدَمَ، اكْفِنِي أَوَّلَ النَّهَارِ بِأَرْبَعِ رَكَعَاتٍ، أَكْفِكَ بِهِنَّ آخِرَ يَوْمِكَ

Dari Uqbah bin Amir ra., dari Nabi saw., Allah swt berfirman: “Wahai anak adam, cukupkanlah aku di awal pagi dengan mengerjakan shalat 4 rakaat, maka aku akan mencukupimu karenanya pada akhir harimu.” (HR. Ahmad no. 17390, shahih)

KUNCI KEBAIKAN

إِنَّ مِنَ النَّاسِ مَفَاتِيحَ لِلْخَيْرِ، مَغَالِيقَ لِلشَّرِّ، وَإِنَّ مِنَ النَّاسِ مَفَاتِيحَ لِلشَّرِّ مَغَالِيقَ لِلْخَيْرِ، فَطُوبَى لِمَنْ جَعَلَ اللَّهُ مَفَاتِيحَ الْخَيْرِ عَلَى يَدَيْهِ، وَوَيْلٌ لِمَنْ جَعَلَ اللَّهُ مَفَاتِيحَ الشَّرِّ عَلَى يَدَيْهِ»

Dari Anas bin Malik ra. Nabi saw bersabda: “Sesungguhnya di antara manusia ada yang menjadi kunci-kunci pembuka kebaikan dan gembok-gembok penutup keburukan. Di antara manusia ada yang menjadi gembok-gembok penutup kebaikan dan kunci-kunci pembuka keburukan. Beruntunglah orang-orang yang Allah letakkan kunci-kunci pembuka kebaikan di tangannya dan celakalah orang-orang yang Allah letakkan kunci-kunci pembuka keburukan di tangannya.” (HR. Ibnu Majah no. 237).

«مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ، وَالحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا، لَا أَقُولُ الم حَرْفٌ، وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ»

Dari Ibnu Mas’ud (HR.Tirmidzi no.2910) Shahih